Minggu, 19 Juli 2015 , 06:40:00
Presiden Jokowi. Foto: dok.JPNN
SOLO - Kerusuhan di Karubaga, Kabupaten Tolikara, Papua, menuai keprihatinan dari Presiden RI Joko Widodo. Dia berpesan agar masyarakat bisa menjaga kebinekaan negara ini karena Indonesia merupakan negara yang majemuk. Maka dari itu toleransi haruslah ditingkatkan dan dijaga.
"Semua sudah diatasi oleh Polri. Jadi semua sudah dalam keadaan yang baik," urainya pada wartawan saat membagikan sembako di pasar Notoharjo, Semanggi, Pasar Kliwon kemarin (18/7).
Dalam kesempatan itu, Jokowi mengingatkan untuk selalu menjaga kerukunan antar masyarakat. Bukan hanya di Papua saja, melainkan di seluruh Indonesia. Sebab negara Indonesia merupakan negara yang majemuk dan mulitikultural.
"Kita harus saling menjaga kerukunan. Sebab negara kita merupakan negara yang majemuk dan multicultural," ujarnya.
Negara Indonesia berasal dari berbagai suku, adat istiadat, agara, budaya yang beragam. Untuk itu perlunya toleransi agar bisa menjaga kerukunan.
"Ada banyak suku, ada banyak adat istiadat, ada banyak agama, ada banyak budaya. Itulah negara kita yang menunjukkan kebinekaan. Maka dari itu kita harus menjaga toleransi, kebersamaan, persatuan, yang ada diantara kita, di manapun," tandasnya. (vit)
http://properti-indah.blogspot.com/2015/07/rusuh-tolikara-ini-komenter-presiden.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar